Bahan

Cara Membuat

• 1
  Buat water roux. Campur terigu dan air, panaskan diatas api kecil hingga mengental, jgn sampai mendidih. Dinginkan. Bisa di simpan di kulkas/disuhu ruang.
  
• 2
  Dalam wadah masukan terigu. Buat 3 lobang, masing2 isi dengan gula pasir, ragi dan garam. Pertama aduk rata garam dan gula, lalu aduk dengan ragi.
  
• 3
  Masukan susu hangat, telur dan SETENGAH water roux. Aduk dengan sendok kayu, lalu masukan butter. Aduk lg rata.
  
• 4
  Transfer dough ke meja kerja yg sudah di taburi terigu. Lumuri tangan dengan terigu.
  
• 5
  Uleni 8-10 menit sampai dough lembut dan elastis. Gunakan extra terigu untuk memudahkan menguleni. Jangan banyak2, tipis2 saja dan tambahkan bertahap.
• 6
  Pindahkan ke wadah yg sudah di olesi minyak. Tutup plastik wrap, diamkan di tempat hangat 1 jam.
  
• 7
  Tinju dough untuk mengeluarkan udaranya. Bagi 7 sama besar. Bisa di rolling dulu doughnya untuk memastikan tidak ada gelembung udara lagi di dalam dough.
  
• 8
  Isi dengan campuran selai coklat dan wijen atau meises, bulatkan lagi. Atau tipiskan adonan bentuk oval, beri meises di tengah. Lipat dough dari kiri ke tengah dan kanan ke tengah, lalu rekatkan/kunci atas bawahnya. Tipiskan lg dengan rolling, gulung. Cara yg ini membuat fillinf lebih merata.
  
• 9
  Tata di loyang, saya pakai loyang bulat diameter 20 cm, tinggi 7cm, diamkan lg 30 menit, tutup dengan plastik/serbet.
  
• 10
  Olesi dengan kocokan telur.
  
• 11
  Taburi wijen yang sudah di sangrai.
  
• 12
  Panggang 175'C 30 menit. Sesuaikan oven masing2.
• 13
  Dinginkan di cooling rack 10 menit, sajikan.
  
• 14
  Ini serat dalamnya, bagus dan lembutttt. Kayak di toko roti kondang deh. Satu potong, kenyang banget. Satu potongnya, ukuran satu buah roti manis. Supaya tidak kekenyangan, bisa di buat 10 bun aja.